Langsung ke konten utama

CONTOH JURNAL UMUM



JURNAL UMUM
Jurnal umum merupakan catatan pertama atas transaksi transaksi. Pahami jurnal umum sepaham pahamnya, untuk memudahkan ke tahap selanjutnya.

CONTOH JURNAL UMUM            :

Tn. Arif mendirikan bengkel sepeda motor, bernama bengkel Jaya pada bulan November 2015
Berikut transaksi – transaksi yang terjadi :
1 November 2015       Tn.Arif  Memulai usaha bengkelnya dengan modal tunai Rp. 50.000.000
2 November 2015       Tn. Arif membeli peralatan bengkel secara tunai dari toko pelangi sebesar  Rp. 1.000.000
5 November 2015       Tn. Arif membeli perlengkapan bengkel secara tunai dari toko pelangi sebesar  Rp. 100.000
7 November 2015       Tn. Arif membeli perlengkapan bengkel secara kredit dari toko mathari  sebesar Rp. 500.000
12 November 2015     Menerima hasil perbaikan sepeda motor secara tunai sebesar 2.000.000
16 November 2015     Membayar utang ke toko pelangi sebesar Rp. 500.000
21 November 2015     Menerima hasil perbaikan sepeda motor sebesar Rp. 5.000.000, dengan rincian sebagai berikut : Rp. 3.000.000 tunai, Rp. 2.000.000 merupakan tagihan yang belum dibayar pelanggan.
29 November 2015     Membayar gaji karyawan Rp. 1.000.000


 Buatlah Jurnal Umumnya
 Jurnal Umum
Bengkel Jaya
November 2015

Tanggal
Nama Akun
Ref
Debit
Kredit
1/11/2015
Kas

Rp. 50.000.000


     Modal


Rp. 50.000.000
2/11/2015
Peralatan bengkel

Rp.   1.000.000


     Kas


Rp.   1.000.000
5/11/2015
Perlengkapan bengkel

Rp.      100.000


     Kas


Rp.       100.000
7/11/2015
Perlengkapan bengkel

Rp.     500.000


     Utang usaha


Rp.     500.000
12/11/2015
Kas

Rp.  2.000.000


     Pendapatan usaha


Rp.   2.000.000
16/11/2015
Utang usaha

Rp.      500.000


     Kas


Rp.      500.000
21/11/2015
Kas

Rp.  3.000.000


Piutang

Rp.  2.000.000


     Pendapatan usaha


Rp.   5.000.000
29/11/2015
Biaya gaji

Rp.  1.000.000


     Kas


Rp.    1.000.000

Total

Rp. 60.100.000
Rp.  60.100.000

Komentar

  1. Mantappp. Indonesia butuh nih info2 macam ini

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih banyak, Indonesia butuh ilmu dan yang lebih dibutuhkan lagi adalah akhlak yang baik. Akhlak yang baik kepada ALLAH SWT dan akhlak yang baik kepada manusia. Sukses "PERJUANGAN KAMI"

      Hapus
  2. Mau nanya , kalau menghitung penyusutan barang yg tidak habis dipakai,bgmn pak? Trmksh

    BalasHapus
  3. terimakasih atas pertanyaannya, itu masuk kecatatan jurnal Penyesuaian. Jurnal penyesuaian adalah jurnal yg dibuat pada akhir periode akuntansi untuk menyesuaikan nilai nilai dari harta, hutang, modal, pendapatan, dan beban untuk mengetahui nilai yg sebenarnya.

    Contoh:

    Pada tanggal 1 september 2013 dibeli kendaraan dengan harga 100.000.000. manfaat kendaraan ditaksir selama 4 tahun dan nilai residunya 10.000.000, pertanyaannya besarnya penyusutan sampai 31 desember 2013?

    jawab :

    NIlai ekonomis kendaraan selama 4 tahun
    100.000.000 - 10.000.000 = 90.000.000

    Besarnya penyusutan setiap tahun
    90.000.000 : 4 = 22.500.000

    besarnya penyusutan sampai tanggal 31 desember 2013
    4/12 X 22.500.000 = 7.500.000
    september ke desember 4 bulan.
    1 tahun ada 12 bulan.

    Jadi Jurnal Penyesuaiannya adalah

    Biaya penyusutan kendaraan 7.500.000 ( D )
    Akumulasi penyusutan kendaraan 7.500.000 ( K )



    BalasHapus
  4. https://cohesiveperson.blogspot.com/2019/08/potongan-pajak-bekerja-kantoran.html?m=1

    BalasHapus
  5. Bermanfaat banget, makasih yaaa

    BalasHapus
  6. Terima kasih, artikel pembahasan jurnal umum sangat bermanfaat

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sistem Ekonomi Gerakan Benteng

Sistem Ekonomi Gerakan Benteng Sistem ekonomi Gerakan Benteng merupakan usaha pemerintah Republik Indonesia untuk mengubah struktur ekonomi yang berat sebelah yang dilakukan pada masa Kabinet Natsir yang direncanakan oleh Sumitro Djojohadikusumo (menteri perdagangan). Program ini bertujuan untuk mengubah struktur ekonomi kolonial menjadi struktur ekonomi nasional (pembangunan ekonomi Indonesia). Programnya adalah: Menumbuhkan kelas pengusaha dikalangan bangsa Indonesia. Para pengusaha Indonesia yang bermodal lemah perlu diberi kesempatan untuk berpartisipasi dalam pembangunan ekonomi nasional. Para pengusaha Indonesia yang bermodal lemah perlu dibimbing dan diberikan bantuan kredit. Para pengusaha pribumi diharapkan secara bertahap akan berkembang menjadi maju. Gagasan Sumitro ini dituangkan dalam program Kabinet Natsir dan Program Gerakan Benteng dimulai pada April 1950. Hasilnya selama 3 tahun (1950-1953) lebih kurang 700 perusahaan bangs...

Pengaruh Individu

Pengaruh Individu Dalam perilaku konsumen banyak faktor-faktor yang mempengaruhinya, salah satunya adalah individu itu sendiri. Setiap individu yang satu dengan individu yang lain dalam mengkonsumsi suatu barang dan jasa pasti berbeda. Tetapi adakalanya seorang individu dalam mengkonsumsi suatu barang atau jasa dipengaruhi oleh individu lain sehingga individu tersebut mengikuti individu yang mempengruhinya. Pengaruh Individu adalah tenaga pendorong dalam diri individu yang memaksa mereka untuk bertindak . tenaga pendorong tersebut dihasilkan oleh keadaan tertekan, yang timbul sebagai akibat kebutuhan yang tidak terpenuhi. Individu secara sadar maupun tanpa sadar berjuang mengurangi melalui prilaku yang mereka harapankan akan memenuhi kebutuhan mereka dan demikian akan membebaskan mereka dari tekanan yang mereka rasakan       Kebutuhan dan sasaran berbeda-beda Antar-Individu Orang tidak dapat menyimpulkan dengan tepat berbagai motif dari perilaku. Or...

UNDERSTANDING MANAGEMENT

UNDERSTANDING MANAGEMENT Management in my opinion is a step-by- step , action , and the process by a person or group who perform management to get tujuanya . When viewed from the literature , the existing literature , the notion of management can be viewed from three ( 3) terms : 1 . Management as a process 2 . Management as a human collectivity 3 . Management as a science and as art A process , management functions : 1 . Planning 2 . Organization 3 . Actuating ( mengerakan , movement ) 4 . Controlling ( monitoring ) 5 . 5 . r eporting ( mementau )